Yogyakarta – Proses seleksi yang benar dan tepat mutlak diperlukan guna terpenuhinya kebutuhan karyawan yang berkualitas unggul. Proses perekrutan umumnya menggunakan metode seleksi seperti psikotes dan wawancara. Setiap unit kerja yang membidangi perihal rekrutmen dan seleksi dalam sebuah organisasi, sudah seharusnya memiliki rekruiter yang ahli dan berpengalaman, tak terkecuali sebagai pewawancara. Maka dari itu, Direktorat SDM UGM menyelenggarakan Pelatihan Teknik Wawancara Berbasis Kompetensi pada tanggal 24-25 Juni 2019, bertempat di UC Hotel UGM. Kegiatan tersebut diikuti oleh 24 orang peserta, meliputi para pejabat struktural UGM yang cukup sering menjadi pewawancara dalam proses seleksi calon pegawai, yang berasal dari Direktorat SDM, Direktorat SSDI, Direktorat Keuangan, Kantor Audit Internal, Kantor Hukum dan Organisasi, Kantor Hubungan Kelembagaan, Fakultas ISIPOL, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses seleksi calon pegawai UGM, dengan cara memberikan penyegaran materi terkait teknik mewawancara kepada pejabat struktural UGM yang cukup sering bertugas sebagai pewawancara dalam proses seleksi calon pegawai. Selain itu, pelatihan ini menitikberatkan pemberian materi terkait metode wawancara berbasis kompetensi dan diakhiri dengan role play wawancara kerja.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktur SDM UGM, Dr. Ratminto, M.Pol. Admin. Dalam sambutannya, Dr. Ratminto, M.Pol. Admin. menyampaikan bahwa pelatihan teknik wawancara ini merupakan suatu proses belajar bagi para pejabat struktural di lingkungan UGM untuk memperkuat skill dalam melakukan wawancara calon pegawai. Tak hanya itu, kegiatan ini menjadi salah satu strategi penyesuaian diri suatu organisasi dalam hal menghadapi berbagai tantangan ke depan, termasuk dalam proses rekrutmen pegawai yang dituntut untuk lebih selektif dan berkualitas.
Pelatihan Teknik Interview ini diampu oleh narasumber praktisi, yang menguasai bidang rekrutmen dan seleksi, yaitu Vittria Tattiana, S.Psi, Psikolog, CHA. Para peserta yang mengikuti pelatihan teknik interview merasa sangat antusias dalam mengikuti setiap sesinya, hal ini diungkapkan oleh salah satu peserta pelatihan, yaitu Kepala Kantor Administrasi Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Agus Ridwan, S.P., M.M.
“Kegiatan inilah yang saya tunggu-tunggu, karena lebih aplikatif dan sesuai dengan level kesetaraan emosional dan pengetahuan peserta. Pelatihan ini adalah suatu skill yang dapat meningkatkan kompetensi, dapat digunakan juga untuk meningkatkan coaching skill, serta teknik bagaimana dapat berbicara secara singkat, jelas, dan fokus, dimana hal tersebut penting untuk dikuasai oleh para pejabat struktural di lingkungan UGM tercinta”, ungkap Agus.
Kegiatan ini ditutup oleh Kepala Subdirektorat Assesmen dan Pengembangan, Evi Noor Widiyaningsih, S.I.P., M.B.A, yang menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini merupakan sebuah proses pengembangan kapasitas sumber daya manusia dalam hal proses rekrutmen pegawai. Harapan ke depannya kegiatan ini akan dapat diterapkan di dunia nyata secara berkelanjutan dan tidak hanya terhenti pada kegiatan pelatihan saja. (Viny/DSDM)
