Yogyakarta – Universitas Gadjah Mada kembali melaksanakan penyerahan SK CPNS kepada 147 CPNS UGM yang terdiri dari 100 SK bagi pegawai honorer K2 dan 47 SK dari pelamar umum. Penyerahan SK CPNS ini disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyokukarto, Dip, HE di Balai Senat UGM pada hari Rabu, 2 Desember 2015.
Penyerahan 100 SK CPNS bagi peserta K2 merupakan penyerahan tahap keenam, sehingga total SK CPNS Kategori 2 yang sudah diterima UGM sebanyak 394 dan SK CPNS umum sebanyak 156.
Dari 100 SK K2 yang diserahkan, 4 SK diberikan kepada Dosen dan 96 SK untuk Tenaga Kependidikan. Dosen penerima SK berasal dari Fakultas Kedokteran Umum (3 orang) dan Sekolah Vokasi (1 orang). Sedangkan 96 Tenaga Kependidikan penerima SK berasal dari Fakultas Kedokteram (28 orang), Fakultas Ekonomika dan Bisnis (20 orang), Fakultas Pertanian (10 orang), Fakultas Teknik (8 orang), Fakultas ISIPOL (7 orang). Direktorat Keuangan, GMC, Pusat Studi dan Sekolah Vokasi (masing-masing 4 orang), Badan Penerbit dan Percetakan Gama Press (3 orang) dan Fakultas Farmasi, Fakultas MIPA, Kantor Hukum dan Organisasi serta Direktorat SDM (masing-masing 1 orang).
Selanjutnya 47 SK dari pelamar umum seluruhnya merupakan formasi dosen yang terdiri dari Fakultas Kedokteran (10 orang), Fakultas ISIPOL dan Fakultas Kedokteran Gigi (masing-masing 8 orang), Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik (masing-masing 5 orang), Fakultas MIPA dan Fakultas Psikologi (masing-masing 3 orang), Rumah Sakit UGM (2 orang), dan Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Kedokteran Hewan dan Fakultas Peternakan (masing-masing 1 orang).
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyokukarto, Dip, HE mengatakan bahwa dengan diterimanya SK CPNS ini diharapkan tidak mengendurkan semangat juang dari para pegawai.
Kepada para penerima SK CPNS, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyokukarto, Dip, HE menyampaikan selamat datang dan selamat masuk dalam dunia PNS. Dengan demikian, sebagai CPNS harus pegawai tidak lagi menjadi milik unit kerja yang sebelumnya ditempati, akan tetapi menjadi milik negara sehingga harus bersedia ditempatkan dimana saja. Selain itu pegawai harus mempelajari berbagai peraturan terkait PNS, salah satunya yang terdapat dalam PP 53 Tahun 2010.
“Beberapa hal yang perlu diperhatikan, pegawai harus membaca PP 53 Tahun 2010 untuk paham betul hal-hal apa yang dilarang dan diperbolehkan. Misalnya, kalau PNS mau bercerai harus izin Rektor.”
Selain itu, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyokukarto, Dip, HE menyampaikan harapan agar pegawai dapat bekerja lebih produktif. Terlebih UGM sekarang telah berubah menjadi PTN BH (Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum). Dengan status otonomi tertinggi dalam pengelolaan perguruan tinggi negeri, UGM harus terus menerus berbenah diri. Selain itu UGM merupakan perguruan tinggi yang paling banyak jumlah pegawai negeri sipilnya.
“Kita perguruan tinggi yang paling besar jumlah PNS nya. Ini menjadi permasalahan kalau tingkat produktivitasnya kalah dengan universitas lain yang jumlah PNSnya lebih sedikit. Itu tanggungjawab kita terhadap negara. Untuk melihat produktivitas paling sederhana hal ini dilakukan dengan melihat RKAT dari masing-masing unit kerja untuk melihat produktivitasnya. Dari hitungan tersebut maka akan muncul hasil perhitungan RKAT per kapita, yang dapat digunakan untuk melihat produktivitas dari setiap unit kerja.”
Di akhir sambutannya, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset, Prof. Dr. Ir. Budi Santoso Wignyokukarto, Dip, HE berharap bahwa seluruh civitas akademika di lingkup UGM mampu bahu-membahu, dan berkomitmen untuk menyukseskan cita-cita yang sedang dijalankan oleh UGM dan memberikan kontribusi terhadap pembangunan masyarakat.
“Ini rumah kita, tempat kita bekerja dan mencari nafkah. Harapannya, semoga dengan diterimanya SK CPNS ini tidak menyurutkan langkah Bapak Ibu semua untuk bekerja lebih baik, bekerja lebih produktif dan tidak menyurutkan kinerja. Kita bersama-sama membangun Universitas Gadjah Mada. Universitas Gadjah Mada tempat kita bekerja, ini rumah kita” pesan Prof Budi saat mengakhiri sambutannya.
Acara dilanjutkan dengan pengarahan dari Sekretaris Direktorat Sumber Daya Manusia, Dra. Emmy Indjatmiati, M.Si serta penjelasan pemberkasan oleh tim Direktorat Sumber Daya Manusia. (Dit SDM/Rima)