Pada 17 September 2024, Direktorat Sumber Daya Manusia Universitas Gadjah Mada (DSDM UGM) bekerja sama dengan John Robert Powers Indonesia menyelenggarakan Webinar “Etika Profesional di Lingkungan Akademis“. Webinar diikuti oleh 644 orang peserta yang merupakan Tenaga Kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada.
Acara webinar dibuka oleh Kepala Subdirektorat Asesmen dan Pelatihan Erna Kartini, S.E., MBA. menyampaikan bahwa “Dalam webinar akan belajar tentang personal branding, kita selaku individu dan selaku tenaga kependidikan di UGM harus mampu menampilkan diri kita secara profesional, percaya diri, dan juga beretika dalam berinteraksi dengan individu lain dan dengan stakeholders. Pimpinan Universitas telah menetapkan lima kompetensi inti jabatan yang harus dimiliki oleh semua pegawail. Etika profesional merupakan komplemen yang penting, sehingga kita bisa melakukan pelayanan kepada para pemangku kepentingan dengan optimal.”
Narasumber dalam webinar ini adalah Caroline Sekarwati, S.Psi, beliau merupakan praktisi di bidang sumber daya manusia, yang saat ini menjabat Chief Operating Officer (COO) John Robert Powers Indonesia. Caroline menyampaikan Etika Profesional di Perguruan Tinggi agar peserta mampu untuk menjadi role model lewat sikap dan penampilan diri, penampilan diri yang profesional sesuai dengan etika dan estetika. Supaya kita dilihat oleh rekan kerja, atasan maupun mahasiswa bahwa kita adalah orang yang mempunyai nilai atau branding. Membangun personal branding bukanlah merekayasa kepribadian diri, melainkan suatu proses untuk menampilkan diri kita kepada orang lain. Beliau juga menyampaikan faktor-faktor yang menunjang penampilan kita antara lain sikap yang benar (cara berjalan, cara duduk, cara berbicara), ekspresi wajah (cara memandang, sikap wajah, senyum) dan berbicara, kesehatan, kebersihan dan kerapihan, dan busana kerja. Dan terakhir beliau berpesan ada sebuah hukum universal “saya tidak akan mengubah orang lain dengan tindakan langsung, saya hanya dapat mengubah diri sendiri, bila saya berubah maka orang lain cenderung berubah sebagai reaksi dari perubahan saya”. (DSDM/Adi).
