UGM berkomitmen mengembangkan penelitian yang berorientasi penyelesaian masalah-masalah bangsa yang mengemuka dan juga masalah-masalah kemanusiaan secara umum (problem solving oriented). UGM akan memprioritaskan penanganan-penanganan yang sifatnya strategis yakni yang penting, mendesak, dan mempengaruhi hajat hidup orang banyak. UGM juga berkomitmen akan terus mendukung penelitian transformatif yang mempromosikan dan mengupayakan perubahan sosial.
Untuk mendukung pengembangan penelitian yang unggul tersebut, perlu dipikirkan sumber daya penelitian, baik SDM maupun ekosistem pendukungnya. UGM perlu merumuskan skema SDM yang lebih sesuai untuk mendukung pencapaian strategi. Oleh karena itu, UGM menyelenggarakan Workshop Pengembangan SDM Peneliti UGM pada 18 Februari 2022 guna menjaring masukan terbaik dari para ahli, praktisi, dan regulator tentang format SDM Peneliti yang sesuai untuk UGM.
Acara dibuka oleh Prof. Bambang Agus Kironoto selaku Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset, dilanjutkan oleh Ibu drg. Ika Dewi Ana, M.Kes., Ph.D. selaku Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, keduanya menyampaikan tentang perlunya terobosan terkait Peneliti di perguruan tinggi untuk mendukung pencapaian mandat di bidang penelitian.
Workshop dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Prof. Dr. Gono Semiadi dan Prof. Dr. Ratno Nuryadi, M.Eng dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengenai kebijakan pengelolaan jabatan Peneliti, studi kasus di BRIN serta dinamika pengembangan karier jabatan Peneliti serta Prof. Teuku Faisal Fathani selaku Plt. Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Ditjen Dikti Ristek, Kemendikbud Ristek yang memaparkan materi tentang jabatan Peneliti di perguruan tinggi. Kegiatan ini turut mengundang Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni, Sekretaris Rektor, Wakil Dekan Bidang Keuangan dan SDM FISIPOL, Direktur dan Sekretaris Direktorat Penelitian, Kepala Pusat Studi, dan pimpinan Kantor Hukum dan Organisasi, serta pimpinan Direktorat SDM sebagai pembahas. Workshop ditutup dengan sesi diskusi oleh para pembahas dan narasumber. (Caesar/DSDM)
